Photobucket

Rabu, 21 April 2010

Tips ASI Lancar Bancar Jaya

Sempat takut ASI mampet? sama mom, pernah juga tuh saya feel kaya gitu. Abiz, padara (hihi disingkat, malu sih) udah berasa kecil lagi gak menteg2 kaya pas awal2 menyusui.

Grab the tips :
  1. Musti PeDe. Ini penting banged mom. Pengalaman saya sih, pede dalam menyusui, membuat kita termotivasi abis untuk teruuuus menyusui  [meski kanan-kiri udah bilang "gapapa tambah formula aja, yg lain juga gitu, bayinya sehat kok. daripada nanti kurang lho, kasian bayinya"]. jangan terpengaruh pokoknya. Coz sebenarnya yg berperan besar dlm memproduksi ASI itu, otak kita momi. otak kitalah yg mengendalikan dan mengatur pengeluaran ASI. So, kalo mo ASI lancar bancar jaya, otak kita musti diset alias diafirmasi bahwa kita pasti bisa! 
  2. Terus-teruuuuuus menyusui. Kenapa? Coz ASI diproduksi berdasarkan seberapa kosong gudang ASI kita.. hihihi... nenenin terus yuxx... anytime u need anytime u want beibeh.. 
  3. Minum AIR PUTIH yg banyak yach... Kan asi kita merupakan 85% cairan momi. Jadi butuh air putih si air netral yg banyak. Biar kitanya juga ga dehidrasi.  2,5 liter wes per hari... Brapa gelas yah?
  4. Makan sayur always, milk, pokokna yg GIZI penuh. Intinya makan disini adalah demi kita sendiri. Tubuh kita ga mau tahu lho.. Kalo mau produksi asi ya produksi aja. Main comot sumber nutrisi sana sini from every part of our body. Juga olahraga. Biar vitamin D keserap sempurna oleh tubuh, demi KALSIUM kita momi.
  5. Wawasan PENTINGnya ASI.  Moms, percayalah bahwa Frame of reference and Field of Experience semua orang [di skitar bahkan yg seatap dg kita] berbeda. Pengalaman saya, selama berjuang menyusui 6 bulan, saya menghadapi rayuan, tentangan meski juga pujian dan dukungan dari salah satu keluarga dekat. Jadi, bekalilah diri mom dengan jawaban dari pertanyaan, apakah ASI cukup?
oya ceritakan juga, untuk mendukung aksi ASIX anda bahwa semua artis jaman skrg pada asi eksklusif semua. Contohnya  Nirina Zubir, Artika Sari Devi,  Annisa Trihapsari, Inez Tagor, Yulia Rahman, Dona Agnesia, dkk deh...

0 comments:

Posting Komentar

 

Hepimam | Desenvolvido por EMPORIUM DIGITAL