Photobucket

Sabtu, 29 Mei 2010

Bayiku Terjungkal Lagi, Oh No..

Shock! Traumanya masih terasa sampai sekarang. Pening, Nyut-nyut. Hati resah gelisah bin gundah gulana. My Lovely Baby was fell again. Oh My God...

Panic? sudah pasti. Padahal aku bisanya cukup cuek [baca : tenang] menghadapi tingkah polah anakqu termasuk ketika ia jatuh, kejedug [terbentur]. Tapi kejadian semalam benar-benar menakutkan. Abiy jatuh dari bantalan tangan kursi, which is 0,6 m from d'floor. dan nunjep, dahinya duluan. Duh, takut sekai. Jangan-jangan. Hmm engga diterusin jangan-jangannya.

Sekarang ini masih dalam tahap observasi pada si Abiy. Semoga tidak ada fraktur dan semacamnya. Oh Please.. Dari gejala yang sudah tampak, ya, dahimya memang benjol besar. Berwarna kebiru-biruan. Tapi anaknya tidak kesakitan [ Abiy memang jarang menangis ketika jatuh]. Setelah jatuh, menangis cukup lama, tapi tidak terlalu lama juga sih. Sudah bisa tertawa lagi [penampakan wajah normal] ketika kuajak bernyanyi cicak di dinding. Tangannya juga sudah nunjuk ini-itu. Matanya bisa melirik kanan-kiri sambil cari cicak. Habis itu sudah berani manjat-manjat kursi lagi. [Yah, ndak kapok! dad en momnya banget].

Dahinya kuolesi dengan trombopop [ga promosi lhoh]. Bayar aku donk Trom!!! Selain itu sebelumnya pake minyak tawon. Lha baru punya itu [yang ini adalah Must Have di keluargaku]. Begitu jatuh langsung nge-net cari obatnya dahi kejedug. Di berbagai forum, disebut itu ya wes langsung nyamber kunci motor. Alhamdulillah apotek dekat.

Tangan, kaki, seluruh tubuh juga sudah dicek, dicoba digerakkan. Tidak apa-apa. Bengong dia [babyQ malah]. Seluruh kepala juga kuraba. Pokoknya benar-benar dipastikan si 1 tahunQ ini hanya benjol keningnya.

Yah, saat ini wahai para mommy, Abiy memang sedang seneng-senengnya berjalan kesana kemari [baru bisa 2 minggu ini dan makin ahli, sudah bisa samapi 7 meter]. Alhamdulillah. Lucunya, Abiy juga sudah pinter jalan berbelok arah, putar balik, berhenti, duduk dan berdiri kembali. Hehe. Emang dia kebalik-balik sih. Bisa jalan dulu, baru bisa berdiri sendiri. Biasanya musti berdiri dengan berpegangan pintu, kusri atau apalah.

Sekarang waktunya berdoa, semoga tidak kenapa-napa. Aaamiiin...

Jumat, 21 Mei 2010

Delicious Food for Abiy's Brains

Pufff, dari belajar kesana kemari, gosip sana sini, baca ini dan itu, aku coba praktekkan ilmunya untuk menyokong kecerdasan otak abiy. Hmm bahasa yang aneh ya, kayak malay-an. Tepatnya, makanan super penting untuk mencerdaskan otaknya Abiy. Siapa hayoo ndak mau anaknya jadi cerdas? And hopefully abiy won't only be a smart and keen-witted boy but also d'pious one. Aamiin.....

Nah, saya mau cerita nih sekarang, makanannya si otak [otak semua manusia di dunia sama paling demen sama makanan-makanan ini nanti, tapi biar kutambahkan sekalian mana-mana yang Abiy favoritkan, biar nanti moms semua tahu mau kasi kado apa yang bisa nyenengin Abiy, hehehehe]

Secara otak adalah organ tubuh paling ga bisa nahan lapar. Selain ituh, otak juga yang pertama kali akan menyerap nutrisi dalam makanan, ini seperti yang diomongin Bethany Thayer, MS, RD, ahli nutrisi dari Detroit dan juru bicara the American Dietetic Association (ADA). Webnya ada di eatrightdotcom. Mampir dek kesana.

Terutama sekali otak bakal kegirangan kalau dikasih :
  1. Salmon. But hihixxx, huhuhu.. Nangislah ai, macam mana pula disini tak adalah itu salmon. Dimana pula awak nak cari. Moga-moga nanti di Kediri ada. Saya tinggal di kota kecil sekali. Ikan mahal seperti salmon kok belum pernah dengar beredar disini yah... Tapi kenapa salmon? yupp, karena salmon adalah ikan berlemak asam yang kaya DHA omega 3 dan EPA [penting untuk pertumbuhan dan fungsi otak]. Dan berdasarkan penelitian, orang dengan konsumsi asam lemak lebih banyak, terbukti berotak lebih tajam. Selain itu, mampu lulus tes mental lebih bak. Wow!
  2. Ikan Tuna. Horeeee, yang ini ada. Abiy sukaaa. Dikukus juga suka, dan itulah yang lebih sehat. Alhamdulillah. Dengan dikukus, steam, atau panggang [tidak terkena api langsung], minyak ikan tetap ada [kalau digoreng, larutlah minyak ikan itu dalam minyak goreng, masak mau makan minyak gorengnya juga]. Tapi ikan tuna ini kurang berlemak, jadi tidak sebagus salmon.
  3. Yang murmer telur. Nah ini abiy kurang suka. Tapi sekali-kali mau. Sebenarnya disarankan lho, sarapan pagi dengan sebutir telur tiap hari. Putih telurnya kaya dengan choline yang baik untuk perkembangan memori. Tapi jangan banyak-banyak, kuning telurnya meski bermanfaat untuk kesehatan mata [mencegah kebutaan] namun penuh kolesterol [yang jika terlalu banyak akan menjadi plak dalam saraf, dan berpotensi menghambat aliran darah].
  4. Kacang tanah dan selai kacang [kacang disangrai then blend it]. Wow ini dia yang enak dan kaya vitamin E, antioksidan untuk perlindungan sistem saraf yang optimal, serta kaya thiamin. Thiamin ini perlunya untuk mengubah glukosa menjadi energi.
  5. Beras dan biji-bijian. Biji beneran ding, hihi. Kalau ini sih ya makanan pokok orang Jawa. Tiap makan ya pasti pakai ini to. Ada apa ya dengan beras? hmm pastinya karena glukosanya, kan otak perlu glukosa untuk mikir. Beras juga mengandung  vitamin B, manfaatnya untuk menyehatkan sistem saraf. Jangan lupa konsumsi serat untuk membantu pelepasan glukosa kedalam tubuh.
  6. Tepung gandum, ini belum dicoba, kecuali lewat sariroti gandum. Tapi carinya susah disini, di Indomaret aja nggak ada lho. Bersyukurlah wahai yang mudah menemukan gandum. hehe. Padahal, jaman bahula, ibu saya makan gandum hasil kebun sendiri. Tapi dulu dianggap makanan murahan dan tidak ada gizinya [hanya karena rasanya yang cebleh]. Dikonsumsi dalam bentuk sereal panas, gandum akan menyediakan bahan bakar energi yang bagus untuk anak-anak kita dipagi hari. Gandum juga kaya serat, sumber vit E, B, seng dan potasium [inget mercon, hihi] untuk fungsi otak maksimal.
  7. Semua buah berry2an. Strawberry, Blueberry, Blackberry, cherrys. Huhu, ini Abiy belum suka, masih terlalu kecut mungkin ya? Pilih yang paling gelap, makin gelap makin banyak nutrisinya. Antioksidannya banyak. Bisa banget untuk mencegah kanker. Juga banyak vitamin C, antipilek donk ya.... Dan ternyata, bijinya adalah sumber omega 3 [blender aja biar kemakan]. Sedang ekstrak buah berry bisa mempertajam ingatan. Love berry, mmuach........
  8. Kacang2an untuk makan siang. [kacang beneran ding, such as kacang panjang, kacang merah, buncis, dll]. And d'good news is Abiy love all of beans. Hurayyy. Protein, karbohidrat kompleks, mineral, serat dan aneka vitamin, semua ada didalamnya. Cihuyyy murmer. Makan di siang hari agar daya tahan otak dan tubuh maksimal.
  9. Sayur Berwarna Kuat. Yang ijoo banget, atau oranye banget. hehe. ketahuan neh, wong ndeso. Abiy loves spinach, carrots, chayote squash, mustard greens,curly lettuce, kale, and all of vege. Alhamdulillah. Secara ini kan sumber antioksidan terbaik dan penjaga otak sehat dan kuwat. kekkkekkk....
  10. Susu. hurayyy my asi [breast milk] is still trickling down swiftly, although it's no longer looked bonny [hihi]. Tapi maksud disini susu sapi dan olahannya, diatas 2 tahun nanti kan sudah tidak asi. Pasti udah pada tau semua, susu sapi [& mamalia lain] penuh protein dan vit B yang penting banget untuk pertumbuhan jaringan otak, neurotransmitter dan enzim. Soal susu, Abiy sekarang udah konsumsi susu UHT  Plain untuk selingan ASI dan MPASI. Dia suka sekali lho..
  11. Daging Sapi tanpa Lemak, Sumber Zat Besi dan Seng. eh Abiy suka banget daging sapi. Aku suka bikin sup iga sapi dengan bumbu alakadar aja. Not to tasty first.. Lagian modal bawang putih aja udah nikmat kok buat dia [ngirit juga, hahaha].
NB: yang diBold adalah yang udah dikonsumsi Abiy sehari-hari dan yang nyata-nyata dia suka. Mungkin kalau udah bisa ngomong, dia bkal bilang. Uhhhmmm nyam enak bangets....mam........

Rabu, 19 Mei 2010

one More about Diare

Abiy is my first son. Happy with his presence of course. Because it is the first child, of course, still very minimal experience. So many thing hat need to be learned. How else? 
But this, surely become an exciting new adventure. Bathing, breastfeeding, lull, and also take care when he fell ill. Everything is new and exciting things. Of course when my baby was sick, my tears loose [don't get caught people around, it's embarassing. hehe]

Caring for children, also reminded me of my mother's struggle. It must be more severe. once a technology has not advanced as it is now. Moreover my father had an accident. he broke his leg. Consequently, my mom must care for two, father and me, ough also my sister who is also still a little girl. 

But, that's not what would I tell. Diarrhea. Yes, about diarrhea.

Under 9 month, abiy my boy, often infected with diarrhea. Because he loved to put all the stuff into his mouth. I watched, but also occasionally careless. Im sorry boy. Initially I was stressed out, find my son diarrhea and diarrhea again. Next, I began to realize, it is difficult to prevent diarrhea by prohibited stuff into the mouth. I finally chose to learn. Learn how to cope mild diarrhea.

Prevention and Treatment

The prevention might do is keep the environment clean. Toys, bed, all room, infant feeding equipment, and many other. Also keep my hand hygiene.

Treatments, make sure baby is getting enough fluid intake. Because I'm still breastfeeding, I give him a lot breast milk. And I need to give him ORS or sugar and salt solution too. And you know, pocari sweat can also be used, to replace ORS.

What to avoid?
  • not to use drug to stanch bleeding diarrhea. Because it is a body defense mechanism to remove the disease. 
  • also avoid fibrous food such as vegetables and fruit.  
If the child's fever, do the handling only on his fever. 
What is diarrhea? 
it is a symptom of disease which caused by bacteria or viruses, such as enterocoli, shigella and salmonella. It is rotavirus groups.  

It transmitted through contaminated food bacteria or viruses, hands and dirty toys and other that goes into the mouth. The impact of diarrhea can cause respiratory illnesses (upper respiratory infection), even lead in dehydration and death. 

-------------------------

Abiy adalah anak pertamaku. Seneeeng banget dengan kehadiran, of course. Karena anak pertama, tentu saja, pengalaman masih sangat minim. Jadi banyak hal yang perlu dipelajari. Bagaimana tidak?

Ini tentang merawat Abiy, bagiku adalah petualangan baru yang menarik. Mandiin, menyusui, menidurkan, dan juga menjaga ketika jatuh sakit. Ough... Semuanya hal baru dan menarik. Tentu saja ketika bayi saya sakit, air mataku [jangan sampe ketahuan orang sekitar, memalukan. hehe]
Merawat abiy, juga mengingatkanku pada perjuangan ibu. Mungkin lebih berat ya. Teknologi dulu kan belum semaju sekarang. Selain itu bapak kecelakaan. Kakinya patah. Ibu kan jadi merawat dua orang, ayah dan aku. Ough juga kakakkusih, sama masih kecil.
 
Tapi, itu bukan ini yang mau kuceritakan. Tapi diare. Ya, tentang diare.
Usia kurang dari 9 bulan, Abiy anakku, sering terinfeksi diare. Karena dia suka memasukkan semua barang-barang  kemulutnya. Bukannya tidak mengawasi, tetapi kadang-kadang lengah juga.
Awalnya seh stres, diare lagi, diare lagi. Selanjutnya, aku mulai sadar, sulitlah pasti mencegah diare apalagi kalau melarang abiy memasukkan sesuatu kemulut. Piye carane? Aku akhirnya memilih untuk belajar. Belajar bagaimana cara mengatasi diare ringan.
 
Pencegahan dan Pengobatan
Pencegahannya dilakukan dengan menjaga kebersihan lingkungan. Mainan, tempat tidur, ruangan, peralatan makan bayi, dan lainnya. Juga menjaga kebersihan tangan saya.
Perawatan. Pastikan bayi cukup mendapatkan asupan cairan. Karena aku masih menyusui, sering-sering aja disusui. Kugunakan pocari sweat untuk menggantikan oralit.
Apa yang harus dihindari?
  • Jangan gunakan obat untuk menghentikan diare. Karena diare merupakan mekanisme pertahanan tubuh untuk menghilangkan penyakit.
  • Juga  hindari makanan berserat seperti sayur dan buah.
Jika demam anak, lakukan penanganan hanya pada demamnya.
Apa itu diare? adalah suatu gejala penyakit yang disebabkan oleh bakteri atau virus, seperti enterocoli, shigella dan salmonella. bakteri ini  merupakan kelompok rotavirus.
 
Diare terjadi melalui makanan yang tercemar bakteri atau virus, tangan dan mainan kotor dan lainnya yang masuk ke mulut. Dampak diare dapat menyebabkan penyakit pernafasan (infeksi saluran pernafasan atas), bahkan memimpin dalam dehidrasi dan kematian.
 


Minggu, 16 Mei 2010

Jual Beli A S I ? Ohh.....................

Pernah dengar jual beli ASI?
setelah di Kanada. Kini beredar juga penjualan ASI di Surabaya, Batam juga Semarang. Dan tentu saja mungkin terjadi dimanapun. Weeww..........

ASI tentu saja merupakan minuman [atau makanan?] yang paling pas buat bayi kurang dari 6 bulan. Disamping itu kandungan ASI semua ibu-ibu dinyatakan sama kualitasnya oleh para ilmuwan kedokteran. Tak peduli bagaimana komposisi gizi yang dikonsumsi si ibu sendiri.

Tetapi dijual? Oo saya sendiri tidak punya kapasitas untuk urusan itu. Kalau soal ulama sih, ada yang memperbolehkan, ada pula yang gak ngebolehin. [bahasaku kok jadi serius? saking kagetnya]

Hanya, lha terus gimana cara mendeteksi siapa saja yang makan/minum ASI jualannya? Jika muslim sih, ini sangat penting. Ga bisa donk sembarangan memberikan ASI. Karena akan berujung pada satunya mahram [saudara sesusuan, bukankah susu adalah darah?]. Dan mahram tidak bisa saling jatuh cinta apalagi menikah. Terlalu banyak contoh kasusnya. Laki-laki dan wanita yang kecewa tidak bisa menikah lantaran baru tahu kalau mereka adalah saudara sepersusuan. Sungguh kasiaan...

Bagi saya, amannya kalau memberi ASI bayi lain, pilih yang jenis kelaminnya sama dengan anak kita. Atau kalau tidak, catat baik-baik siapa saja yang pernah kita susui. Atau mungkin sebaliknya. Catat siapa saja yang pernah menyusui anak kita walau seteguk.

Anak kita juga harus mengenal saudara sepersusuannya. Perkenalkan anak kita sebagai saudara sesusuan.

Masih ingat, Artika Sari Devi pernah menjadi relawan donor ASI. hopefully she knows about this............

Jumat, 14 Mei 2010

Ragam Permainan si Beibi 6 - 9 Bulan

Yuuyyy.. Lanjut ke episode 3 yuk.. Kali ini latihan-latihan untuk beibi kita mulai dari 6 bulan hingga bulan ke-9. Biar tidak bosan, lakukan bergantian yang penting semuanya tetep diulang-ulang sampai bisa. Let's go!

  
  1. Ragam Bunyi. tujuan permainan ini untuk memperkenalkan aneka bunyi, sekaligus pola irama dan vibrasi. Sssst, beibijuga bisa bereksplorasi lhoh.. Alatnya kaleng dan sendok [selalu bisa diganti dengan irus, entong, pokoknya yg bulet, jangan garpu dan pisau, hehe]. Caranya pukul kaleng dengan sendok. Lalu bantu beibi kita melakukannya sambil berhitung 1-2, 1-2 dengan nada. Gantilah kaleng dengan karton, wadah plastik, kayu, keramik. Hmm, dia akn senang lhoh mendapati bunyi yang berbeda.
  2. Bola dan Gravitasi. Permainan ini ditujukan untuk memberi pemahaman konsep naik-turun/gravitasi pada beibi sekaligus juga koordinasi mata dan tangan. Perlu juga loh untuk membangun kepercayaan diri. Caranya ambil bola kain. Perlihatkan pada si beibi, Anda melempar bola keatas. Katakan: bola naik! [ketika melempar] dan katakan "bola jatuh!" [ketika bola turun] Jangan lupa, intonasinya harus berbeda ya...
  3. Lempar bola. Masih dengan bola kecil dari kain [bisa memakai bola kaus kaki]. Pegangkan pada beibi, biarkan ia merasakannya. Ambil, lalu lemparkan padanya dari jarak dekat [agar ia melihat]. Lakukan beberapa kali. Kemudian, berikan bola padanya. Bantulah dia untuk melempar. Jika berhasil, pujii yuuuuuk...
  4. Adek Punya Kaki. Kali ini, ajari beibi kita yuk, tentang kakinya, jari kakinya. Coba deh, ketika bayi telentang, angkat satu kakinya sampai teraih oleh tangan beibi imut kita. Lalu, ganti dengan kaki lain, biarkan ia mraihnya. Setelah kaki diturunkan, bagaimana responnya mom? diangkatkah kakinya?
  5. Membangun dan Merobohkan. Yuk main arsitek-arsitekan. hihi. Kita butuh minimal  4 kaleng atau stoples plastik kali ini. Moms, tumpuklah kaleng itu, lalu pukullah hingga jatuh dan katakan "jatuh" [dengan intonasi keras]. Ulangi beberapa kali. Eits, dia harus melihat ya. Lalu lihat, apa dia tampak ingin melakukannya. Nah bantulah mom dan pujilah. Dorong si beibi untuk memukul kaleng-kaleng itu hingga roboh/ jatuh.
  6. Berisik Suara Kertas.  Kegunaannya adalah untuk kelenturan otot halus, pemahaman konsep didalam, kemampuan mendengarkan dan kemauan untuk mencoba hal baru. Kita butuh kertas putih moms. Potong-potong 20x20cm. Jadi bnyak deh. Remaslah dan masukkan dalam kardus. Biarkan si beibi kita mendengar berisik suara remasan kertas. Lalu biarkan si beibi mencoba meremas kertas dan memasukkannya ke kardus. Nah,  Setelah terkumpul banyak, taruhlah mainan ke dalam kardus isi kertas itu dan aduk-aduk. Temukan mainannya dan iarkan si kecil ikut mencari dan menemukan mainannya didalam kardus. Asyik kan? iayalah..........
  7. Mengguncang, Mendengar dan Menemukan. All we need is tins/jars. Kaleng/toples. mbil kaleng dan tutupnya. Isi dengan sendok atau benda yang berbunyi. Goyanglah kalengnya hingga berbunyi gludhuk-gludhuk-gludhuk. Tanya si beibi, "ada apa didalam kaleng?". Lalu, bukalah kaleng dan perlihatkan isinya. Ambil dan sebut nama isi kaleng itu. Ulangi sampai si beib bosan moms.
Nah, ayoo bermain dengan si beib. Murah meriah, manfaat optimal. Jangan bosan yaa.. Moms dirumah, main apa aja? share yuuuk............

Kamis, 13 Mei 2010

Parameter Perkembangan Beibi 6 Bulan - 1Tahun

Dari buku Belajar dengan Bermain karangan Zulfa Alya untuk si beibi 0 hingga 1 Tahun, para mama bisa mencocokkan perkembangan beibinya dengan parameter norma [rata2]. Berhubung kini Farros Abiy udah 1 Tahun, kucoba dulu untuk semester kedua. [semester 1 nyusul ya moms]. hehehhe..

KEMAMPUAN  BEIBI
  1. Berguling-guling                                                                                                   bisa
  2. Mencoba maju dengan menyorongkan tubuh                                                        bisa
  3. Meniru mimik muka                                                                                             belum kaeke
  4. Meraih & menggenggam benda besar                                                                   bisa
  5. Menggaruk benda kecil dalam usaha menggenggam                                              bisa
  6. Menggenggam benda kecil dengan ibu jari dan telunjuk                                         bisa
  7. Memindahkan benda antar tangan                                                                         bisa
  8. Merangkak dan merayap                                                                                      bisa donk
  9. Menjatuhkan dan membungkuk untuk mengambil benda kecil                                bisa
  10. Merespon panggilan dan mengenal beberapa kata                                                 bisa
  11. Bermain ciluk baa                                                                                                 bisa
  12. Meniru bunyi yang didengarnya dan menciptakan bunyi baru                                  hmmm, kalo mencipta bisa
  13. Menyelesaikan masalah sederhana [menyingkirkan penghalang mainan]                  bisa
  14. Merespon lagu dan irama                                                                                      bisa
  15. Mencoba berdiri                                                                                                   bisa [nyandar]
  16. Memperlihatkan suatu benda untuk beberapa saat                                                 bisa
  17. Berjalan sambil berpegangan pada kursi / lemari                                                    bisa banget
  18. Permainan sederhana [misal melempar bola]                                                          bisa banget
  19. Mengucap kata sederhana [misal ayah, mama, uti]                                                 hixx, belum bisa
  20. Mampu berjalan sendiri                                                                                         hixx, masi dituntun 1 tangan
Hehe saking pengennya cerita soal Farros Abiy, jadi ga make tabel. Ga rapi banget yah? Ntar diedit deh........... Biar para mama juga bisa mbayangin... hehehhe..............

Rabu, 12 Mei 2010

Ragam Permainan si Beibi 3 - 6 Bulan

Moms, kali ini ceritanya, beibi cayank kita udah menginjak umur 3 bulan neh. Nah, melanjutkan artikel terdahulu, kira2 permainan seperti apa ya yang bakal mengoptimalkan pertumbuhan otak beibi sekaligus juga mudah, murah dan menyenangkan untuk dilakukan bersama.

Ga pake ba bi bu, checkitout....

  1. Ini wajahku. Tujuannya untuk pengenalan pada bentuk-bentuk wajah sekaligus menumbuhkan minat mengamati. d'simple way is [haha] pake karton aja yang digambari wajah dengan warna-warni mencolok plus bibir senyum yaa. Tunjukin deh gambar ini, lalu putar ke bagian yang kosong. Responnya beda tidak?
  2. Tengkurap dan Bergerak Bebas. Ahaa bayi kita dah waktunya belajar tengkurap ni. Jangan digendong terus ya. Gemez sih, tapi ntar ga pinter-pinter lho. Kalo belum bisa, tengkurapkan diatas kasur empuk yang TIPIS [biar wajahnya tidak tenggelam]. Taruh bola dihadapannya. Gulirkan. Tertarikkah ia untuk meraih? aih-aih.. pinter... Gunanya si beibi akan terdorong untuk bergerak meraih bola.
  3. Belajar Nada.  Tepuk2 yuk tangan kita. Nyanyi deh lagu Pok Ami-ami. Lalu coba tepukkan tangan si beibi sambil kita ngomong "plok-plok-plok". Lain kali coba dengan menepukkan tutup gelas atau panci atau bahkan sendok beradu sendok hingga berbunyi. Boleh juga dengan berucap satu-dua-tiga, satu-dua-tiga. Lihat responnya momm, sama atau beda?
  4. Benda Berguling. Kali ini ambil botol plastik kecil yang ringan. Coba deh, gelindingkan botol itu dari bahu ke perutnya. Permainan ini bagus lho untuk mengenalkan bagian tubuh pada si beibi. Lihat responnya moms. Kita lakukan ini sembari mengajaknya ngobrol, seperti "sayang, geli tidak? coba ini dari bahumu [goyang ringan bahunya] dan waaa sampai ke peruuut.... [goyang ringan perutnya]". Dan ulangi terus yach...
  5. Memukul Kaleng dan Bernyanyi. Tujuannya untuk melatih kemampuan si beibi dalam memperhatikan suara, irama, juga kemampuan indera perabanya. Caranya hadapkan bayi pada kaleng kosong. Pukul pelan kaleng itu,ucapkan "1-2, 1-2, 1-2". bagaimana responnya? Sekarang coba, gerakkan tangan si beibi memukul kaleng itu pelan. Lalu biarkan ia mencobanya? apakan ia mengikuti irama 1-2? kalau belum, jangan nyerah.. ulang terus yach............
  6. Sajak dan Pusisi. Belajar berbahasa sejak dini nih maksudnya. Kenapa sajak, karena irama akan membuatnya lebih cepat mengerti [ Lagu, permainan sajak, permainan bahasa dan sajak kanak-kanak merupakan cara terbaik untuk memupuk kesadaran fonologi pada usia prasekolah. Adams, 1990] coba lihat penelitiannya lewat sini. bacalah sajak [yang ringan dan pendek saja] di depan si beibi imut kita. ulang2 yah.. Jika ada gambar, tunjukkan donk. 
  7. Ini tanganku. Kali ini beb kita belajar  mengamati dan meniru sekalian lah belajar nada. Caranya, pangku si beibi, tepukkan kedua tangannya sambil bernyanyi. Usahakan ia melihat moms. Jka ia belum mau, cobalah lagi. lambat laun ia pasti menikmatinya dan mau melakukan hal serupa.
  8. Benda jatuh! Wuah, sudah saatnya, beibi kita belajar gaya gravitasi ala Sir Isaac Newton moms. hehe.. Ambil benda apa aja atau bola kecil. Pegangkan pada beib sambil anda pegangi juga. Angkat dan jatuhkan perlahan sambil ucapkan "turun". ulang2 dan lihat responnya? Pegangkan sekali lagi ke tangan bayi. Namun kali ini biarkan ia mencobanya sendiri. apakah ia melemparkan tau menjatuhkan bolanya? sudah? yipppiiie hurayyy. belum? latih lagi..... 
Wuaaa, beib di umur segini udah makin kuat badannya. Kita juga ga terlalu khawatir lagi. hiii menggemazkan. Jangan lupa, ASInya teruuuuuuuuuuuuuuuuuuuuusss ya?

Minggu, 09 Mei 2010

Abiy's 1st Birthday

Genap12 bulan [1tahun] AbiyQu sayank..

Perkembangannya, Alhamdulillah dengan ijin Allah, baguzz.

Cukup cepatlah belajarnya, motoriknya, semuanya. Emmm,juga sosialnya. Rasanya terbayar dah, nggak rugi memilih dirumah dulu daripada bekerja dikantor. (Ssst kadang masih teringat tawaran kerja dari teman, mantan bos waktu magang, yang semuanya qcampakkan,hehe gaya banget. Sok ga butuh kerja. Padahal sesekali pengennn!). Kembali ke notbuk.

Abiy udah berdiri sekarang.. Tapi kalo mau jalan masih perlu bantuan. Dipegang aja satu tangannya. Trus dianya jalan sambil nyeloteh ababababibu…. Nggiiiiiii nggiii…. Haduh itu sih nama temen mami biy. Sebut mamiii donk.. mamiii……… mamiii….

Juga teriak-teriak aaah.aaaaaaaaaaaaaaaaah.. hahahahhaa. Begitu ketawanya. Cekakan! Ups sapa yang ngajarin neeh???

Si abiy suka cengar-cengir tengil gitu yach… plus keliatan dua gigi serinya bagian bawah dan 4 diatas)…..mau nambah 2 lagi. Taring!

Semua barang yang semula dipegang, kalau udah bosan,dibantingnya pasti. Ya emank lagi masanya ya banting2 baranx.. tapi jangan hape donk… ne notbuk mami kan udah keok spasinya gara2 kamu sayank…. Heehhe..peace boy..

SSSsssst dia suka jealous kalo emaknya neh lagi laptopan, browsing2an. How did he show how jelouz he is? By climbing my chair, grabbed the keyboard and press the button as he pleases.. uuugh.. lutchu tapi.

Dan yang nyenengin lagi,dia akan tertawa super duper riang acap x denger deru megapro yahndanya masuk rumah. Jadi prengesan lagi deh, nggak lupa mamerin gigi putihnya yang miji mentimun ntuh. Nggak sih, giginya besar, like son like mom. Hihihi
Oya,lidahnya juga melat-melet, wez luccu bangetz…



Abiy juga demen banget manjat. apa aja dipanjat, kuri, meja, pagar. [bisa sendiri lho, aku cuma ngejaga dari belakang]. Hmm hobi lainnya lagi adalah naik odong-odong en ayunan. ohohoho... Syukurlah dia enggak takut, udah bisa jaga keseimbangannya sendiri [tanpa dipegangin], meskipun sambil ngantuk-ngantuk gituh. Kan enak diayun, kayak dinina bobok. Ya ga?

Ooo permata hatiku, sehat selalu, jadi anak sholeh yang cerdas yach.........

Allohumma aamiin.

Kamis, 06 Mei 2010

Talk to Your Baby, Please..

Aha! Beibi menangis? Senyumlah moms.. Senyuman kita akan memicu terbentuknya suatu koneksi otak yang akan berdampak positif pada emosi si beibi. wuow...

Kali ini moms, saya menulis sekali lagi kita akan membicarakan soal kecerdasan anak. Rerata koneksi syaraf otak bayi 3 bulan berjumlah lebih dari 2x otak orang dewasa. it's about 1000 triliun. wow.

Nah, teorinya koneksi pada otak bayi ini akan semakin kuat terbentuk, manakala semakin sering berulangnya pengalaman yang memicu koneksi tersebut.

So talk to your baby! maka kemampuan berbicaranya akan lebih baik daripada yang jarang diajak bicara. Hmm.. saya sendiri berasa lutchu ngomong sendiri dijawab-jawab sendiri. hihi. [Ini bukti bahwa 'orang dulu' tidak selalu salah.]

Ajakan bicara kita yang penuh cinta juga akan berujung kemampuan bersosialisasi beibi kita yang baik, kepribadian yang positif, serta kepandaian berbahasa.

Spesial 4 Bebi 18 - 36 Bulan

Sumbang ide nih.. permainan yang dianjurkan [hehe] untuk si kecil nan imoet kita moms..
Udah disesuaian sama rerata kesiapan si beibi berdasar umur. Tapi ga perlu juga donk terlalu kaku. Ok! Catch it!


Usia 18-24 bulan
  • Playhouse atau tea set
  • Balok kecil dan besar
  • Alat musik mainan
  • Puzzle
  • Buku cerita berilustrasi dan rekaman cerita dari kaset
  • Rangkaian kereta api
  • Krayon dan kertas
Usia 24-30 bulan
  • Mainan yang dapat dikendarai (sepeda, mobil)
  • Bola Â Ã‚ Ã‚ Ã‚ 
  • Peralatan seni (untuk menggambar dan mewarnai)
  • Alat musik perkusi
  • Dress-up clothes
  • Peralatan rumah tangga dalam ukuran kecil
  • Mainan konstruksi
  • Puzzle (4-5 pcs) dan mainan bongkar pasang/mencocokkan pasangan
Usia 30-36 bulan
  • Puzzle
  • Memory games
  • Peralatan rumah tangga dalam ukuran kecil
  • Mainan konstruksi
  • Peralatan seni (untuk menggambar dan mewarnai)
  • Permainan outdoor (golf set, miniature bola basket dan jaring
  • Buku cerita  

Ragam Permainan si Beibi 0 - 3 Bulan

Alhamdulillah , akhirnya beibi kita tlah lahir dengan selamat. Pasti lega donk rasa hati begitu si beibi baru dipangkukan pada tubuh kita yang masih terbaring lemah usai mengejan. Hihihi [jadi ingat 1 tahun lalu]

Here are moms, aneka ragam permainan simpel tapi GUNA banget untuk stimulasi beibi kebanggan kita:
  1. Gerakan anggota badan.  Sampai usia 1 minggu, amati gerakan badannya ya moms smua. Sekali-kali putar kepala beibi kita  kanan atau kiri untuk pengenalan. Amati juga gerakan tangannya. Kasih dah jari mom, buat dipegang-pegang si kecil. IIh, asik dipegang sama yang imut-imut.
  2. Respon terhadap Cahaya.  Moms, rangsang penglihatan si beibi dengan membuka tirai saat bayi terjaga. Apakah dia akan berputar ke arah jendela. Lalu coba tutup tirai, sorotkan senter ke dinding, what's gonna be? 
  3. Benda yang Bergelantung. Ambil tali moms, taruh di atas kepala beibi. Gantungkan mainan atau boneka kecil pada tali itu. Lalu gerakkan. Hmm mana yang lebih menarik perhatiannya? Oo bisa juga beli mainan gantung yang bersuara itu..
  4.  Gemerincing Mainan.  Ini untuk merangsangk pendengaran. Selain itu juga melatih beibi mengkoordinasi tangan dan mata. Coba deh moms, pindah-pindah kerincing tangan kiri dan kanan. Aih, gemez liat dia tolah-toleh.
  5. Mengenal Wajah. Gendong beibi ke depan cermin lalu hadapkan. Hmm, tersenyumkah? Apa juga menggumam? jika ya, hihi balas donk gumamannya. Bisa juga dengan menghadapkan si beibi pada cermin kecil. Lalu sembunyikan cerminnya. Then, hadapkan lagi sambil berkata, ciluuuuk baaa........... [sambil sebut namanya]
  6. Latihan Fokus. Tengkurapin Beibi. [Hoho, tak apa]. Bicaralah moms, diangkatkah kepalanya? Coba dengan telentang dan bicaralah dari sebelah kirinya kemudian ganti dari arah kanan? Asik, beibi ita akan belajar banyak hal. Koordinasi otot sekaligus melatih telinga kanan dan kiri
  7. Mengenal Warna. Untuk yang murmer, cari kertas warna 6 macam dan 1 karton. kartonnya gunting 3 buletan yah. Tempel kartonnya dengan kertas warna. Jadi masing2 sisinya akan berbeda warna. Gantung deh di atas tempat tidur beibi. Tertarikkah ia? Apa kelihatan berbinar melihat warna2? Coba, diraih enggak karton itu? Lalu peluk beibi. Then say I love U. hehe... I did
  8. Koordinasi tangan dan mata. Kali ini kita butuh bola kecil moms. Gulirkan melewati dada atau leher. Bagaimana? Beibi mom hanya melihat saja atau mengikuti arahnya? Ulangi selalu sampai si beibi jadi ahli menggapai bola itu dengan tangannya.
 Semuanya lakukan berulang.. InsyaAllah beibi kita tambah pintar. 
Okey. Sabar dan ikhlas selalu yach...............


Selasa, 04 Mei 2010

Jelang 12 Bulan Abiy

 Hmm.. baru ngecek tahap perkembangan bayi nih..

Berdasar tabel perkembangan bayi sehat, karangan Zulfa Alya,

bebiQu sayang si Farros Abiy belum bisa berdiri sendiri tapi sudah bisa memanjat kursi endiri. Berjalan merambat memutari seluruh tembok ruang sendirian juga bisa dan berani.

Suka teriak-teriak kegirangan melihat dirinya di cermin. Dan memukul-mukul cerminannya. Ups.. Jangan keras-keras sayang. Sakit nanti tangannya.

Bergerak dan berguling. Itu mah kebiasaannya sewaktu bubuk alias tidur. Bisa banget.

Memasukan kedalam wadah. Ihii. Iya dia suka ikut-ikutan ayahnya, masukin krupuk ke kaleng. Masukin mainan ke kotaknya. Kadang-kadang usil juga, masukin kacang di warung rujak kedalam kotak tisu. Hehe, sapa yang ngajarin? Hayo ngaku!

Main tarik-ulur? Hihihi, Abiy tuh suka narik-narik kolor celanaku [buat membangunkanku dari tidur]


Tentang menemukan benda. Taukah aunti semua. Lucunya Abiy. Dia akan menngacung-acungkan jari telunjuknya keatas  ketika dinyanyikan lagu cicak di dinding. Siapa ya pencipta lagunya. I love U. Pertanda mencari si cicak, sudah tau arahnya dia.

Tangan Yang Mana ya? Huhuhu.. belum dicoba.

Lho kok masih ada yang belum dicoba... Nti di update dah

Nutrisi & Stimulasi Penuh, Otak Bayi pun Maksimal

Moms, wuow...

Mau anak berotak cerdas dan berkepribadian?
Semuanya bergantung pada faktor internal dan eksternal.

Faktor internal adalah faktor genetik.

Sedangkan faktor eksternal meliputi nutrisi dan stimulasi, meliputi pola pengasuhan dari orang-orang di sekitar anak, termasuk guru, teman, dan tetangga.

Nutrisi dulu ya, penting sekali untuk pertumbuhan otak beibi kita moms. Nutrisi yang cukup akan mengoptimalkan hubungan antar sel syaraf.

Ceritanya, tiap bayi lahir, ternyata telah dilengkapi dengan 100 milyar sel otak. Namun belum semua sel otak tersebut terhubung sempurna. Otak akan dikonstruksi hingga sepuluh tahun pertamanya. [Hmm, hingga usia SD kelas 3 atau 4 kali yach...].

Selama masa konstruksi inilah, sel syaraf terpakai dan terbentuk. Kekuatan dan jumlah hubungan baru antar sel syaraf inilah yang akan menjadi dasar memori seorang anak hingga dewasanya nanti.

DR. Dwi Putro Widodo, Sp.A(K), M.Med menyebutkan bahwa faktor utama yang mempengaruhi pertumbuhan otak bayi adalah nutrisi atau gizi yang diberikan, terlebih pada periode percepatan pertumbuhan otak.

Nutrisi yang penting untuk perkembangan otak yaitu protein dan asam amino, AA-DHA, gangliosida, kolin, serta zat gizi mikro (zat besi, zat seng, tembaga, iodium, folat, dan vitamin A).

Nutrisi-nutrisi tersebut lengkap tersedia dalam ASI. Gangliosida yang terdapat dalam ASI berperan penting untuk pembentukan memori dan fungsi umum otak besar, pertumbuhan dan pembentukan sel syaraf serta sebagai modulator. Modulator sendiri berfungsi melakukan transmisi dan informasi serta menyimpan data. Makin banyak sel syaraf yang terbentuk, makin besar kapasitas memori yang disediakan dalam otak anak.

Stimulasi, yang penting berikutnya. Apa pentingnya? agar hubungan antarsel syaraf otak [sinaps] dapat berkembang. Catat mom, sinaps ini akan menghilang secara spontan bila tidak digunakan. Aih!

Coba stimulasi dengan metode floor time. Sarana berinteraksi dan bermain bagi kita orangtua dengan anak selama 20-30 menit. Berinteraksi dan bermain ini dapat diulang beberapa kali per hari.

Tujuannya untuk mengembangkan semua potensi anak, membantu kedekatan emosional antara orangtua dan anak, melatih kemampuan berkomunikasi, kemampuan berfikir, serta meningkatkan kepercayaan diri anak. Caranya :
  1. Kita, mom-paps dan anak bermain interaktif setiap hari selama sekitar 30 menit
  2. Fokus penuh pada keinginan anak [selesaikan tugas rumah tangga terlebih dahulu, matikan TV, radio]
  3. Inisiatif oleh anak [turutilah ide anak, misalnya anak ingin bermain, atau menggambar]
  4. Beri kebebasan anak dalam menentukan [bermain apa, dengan cara apa atau membicarakan apa]
  5. Pesan untuk orangtua/pengasuh dari Dr. Soedjatmiko, SpA(K) yaitu hargailah dan turutilah keinginan anak, jangan menolak atau mengambil alih pimpinan permainan, dan aktif bermain sesuai keinginan anak

Sabtu, 01 Mei 2010

Yuk, Kenali Susu Lebih Jauh


Yuhuuu, susu. Yup, dari tuwa apalagi muda pasti doyan sama yang namanya susu. Ga pasti dink. Tapi banyak banget. Inilah akibat berhasilnya program 4 sehat 5 sempurna. Selain rasanya yang yummie, gizinya juga TOP banged.

Konon, susu adalah satu-satunya zat di alam ini yang fungsi utamanya adalah murni sebagai makanan.  Uniknya, semua mamalia, manusia, ikan paus, sapi, kucing, kambing, kuda, monyet, apalagi yak? hehe.. Iya, semua  [tersetel oleh The Creator] memproduksi susu terutama untuk kebutuhan makan anak-anaknya.  Hii, so sweet..

Nah, susu yang dihasilkan oleh seorang ibu [manusia donk] tentunya hanya dikonsumsi para bayi. Lhah, yang dewasa tidak kebagian. Karenanya, kira-kira 6000 sampai 8000 SM yang lalu  manusia mulai menjinakkan beberapa jenis mamalia, seperti sapi, kerbau, kambing dan unta, untuk diperah susunya.  Namun, hingga saat ini, susu yang paling umum dikonsumsi manusia khususnya anak-anak dan dewasa adalah susu sapi.


Kandungan utama susu [lebih dari 80%] adalah air.  Selain air tersebut, didalam susu  terkandung zat-zat gizi utama, seperti karbohidrat (laktosa), protein, lemak, vitamin dan mineral.

Ini yang bikin susu makin favorit dari hari ke hari. Kalsium. Ya, susu adalah sumber terbaik untuk kalsium, yang sangat penting bagi perkembangan tulang pada anak-anak, maupun untuk menjaga kepadatan tulang pada orang dewasa.


Selain kalsium, susu juga kaya akan mineral-mineral lain, seperti potassium [kalium] klor, fosfor, sodium [natrium], sulphur dan magnesium.  Kandungan trace mineral [mineral yang keberadaannya kecil sekali] lainnya, seperti zat besi juga sangat tinggi. aih-aih..  Vitamin yang ada dalam susu pun sangatlah lengkap, mulai dari vitamin A, D, E, K, B kompleks  [B1, B2, B6, B12], dan C. 

Sekarang timbul pikiran, berapa banyak ya sebaiknya anak usia balita mengkonsumsi susu?  Bimbo neh.. [Bimbang Bo].


Dari sebuah site http://www.ibudananak.com, aku mengerti bahwa meskipun penting, tapi susu bukan lah yang utama.  Bagi anak-anak berusia di atas 1 tahun, sumber utama gizi adalah makanan padat, bukan susu. 

Fungsi susu hanya sebagai tambahan asupan gizi.  “ 2 sampai 3 gelas susu per hari sudah cukup untuk memberikan tambahan nutrisi “, jelas Nunung Nurjanah, SP., ahli gizi dari Puslitbang Gizi dan Makanan Bogor.    Terlalu banyak mengkonsumsi susu malah membuat anak (semakin) sulit makan.   Karena perutnya sudah kenyang lebih dulu dengan susu, anak menjadi malas untuk makan, tambah Nunung lagi. [ini nih, ponakanku sulit makan, banyakin sus sih]

Pada prinsipnya untuk anak usia di atas 1 tahun, nutrisi utama yang diambil dari susu adalah kalsiumnya, sedangkan zat gizi lain harus dari sumber utamanya.

Seperti serealia berikut produk turunannya (mi, roti) dan umbi-umbian untuk karbohidrat, hewani (telur, daging, unggas, ikan) untuk protein dan lemak, kedelai dan produk turunannya (tahu, tempe) untuk protein nabati, sayur dan buah-buahan untuk vitamin dan mineral.

Lalu susu apa donk yang bagus untuk anak [juga untuk diri sendiri]?

Susu Bubuk atau Susu Cairkah?
Hal lain yang juga sering menjadi bahan diskusi orangtua adalah susu apa sih yang paling baik untuk anak-anak?  Atau mana yang lebih baik, susu cair atau susu bubuk? Jawabannya tergantung dari kesukaan anak dan nilai tambah apa yang ingin orangtua peroleh.    

Susu bubuk memiliki daya simpan yang jauh lebih lama dari susu cair, bahkan bisa mencapai 1 tahun, dan tidak perlu disimpan dalam lemari es.  Itu kelebihannya. Dan itu  karena susu bubuk telah melalui tahapan proses yang cukup panjang.  Antara lain evaporasi, homogenisasi dan pengeringan [spray drying atau freeze drying]. Tetapi akibatnya kandungan nilai gizi yang terdapat dalam susu bubuk jadi lebih rendah dari susu cair segar.  Itulah mengapa seringkali susu bubuk ditambahi dengan bahan-bahan lain, misalnya vitamin. Lebih sebagai usaha  ‘mengembalikan’ nilai gizinya agar menyamai gizi susu cair segar.

Susu cair yang banyak dijumpai di pasaran, umumnya adalah susu pasteurisasi dan susu UHT.  Kedua jenis susu cair ini telah melalui proses pengawetan untuk memperpanjang umur simpannya.  Tapi perlakuan untuk pengawetan tersebut hanya melibatkan panas dan tidak ada zat pengawet, sehingga susu yang telah melalui proses tersebut masih tergolong ‘fresh’.  Artinya, nilai gizi susu pasteurisasi maupun susu UHT relatif masih asli.  Kalaupun ada penurunan, perbedaannya dengan nilai gizi dari susu cair mentah tidak signifikan. 

Yang harus diingat, susu cair tidak untuk konsumsi anak atau bayi berusia di bawah 1 tahun.  Mengapa? hal ini karena, menurut Nunung, kasein yang merupakan protein utama pada susu sapi masih sulit dicerna oleh system pencernaan bayi atau anak dibawah 1 tahun. 

Selain itu, kasein membuat pencernaan anak bekerja ekstra keras dan kemudian mempengaruhi kerja ginjal pula.  [hikz kasian ginjalnya si bebi]. Setelah berusia 1 tahun, baru bebi boleh deh susu cair.  Pada usia ini bebi juga sudah bisa kan makan makanan kita  mom (table food istilahnye). Biar sumber asupan gizinya lebih bervariasi.

Kalau mau ngasih susu cair [saya pilih ini nih, murah dan lebih bagus] pilih rasa  plain ajah.  Kan emang yang paling aman. Asli susu gitu, tanpa tambah gula atau malah perasa.  Jangan juga pilih susu cair rendah lemak (skim milk) buat bebi 1-2 tahun. 

Coz, susu rendah lemak cenderung berprotein, potassium dan sodium yang lebih tinggi,  while kalorinya kurang moms untuk menyokong pertumbuhan anak diusia itu.  Belum waktunya diet. Masih butuh lemak  donk untuk otak dan fisiknya.  

Susu Perlu Diawetkan
Susu termasuk jenis makanan yang perishable alias mudah rusak.  Ini karena,  kandungan zat gizi yang tinggi dan lengkap didalamnya, menjadikannya medium yang sangat baik bagi pertumbuhan mikroorganisme. 

Sama kayak ASI, susu yang berasal dari sapi yang sehat pada dasarnya relatif steril.  Maksudnya, memang benar terdapat bakteri dalam susu, tetapi kandungannya rendah (kurang dari 1000/ml) dan sebagian besar dari bakteri tersebut bukan jenis yang merugikan, sehingga dianggap tidak signifikan untuk membahayakan kesehatan. 

Akan tetapi, begitu susu keluar dari  apa ya itunya  sapi [payudara?] susu (hasil perah) sangat berpeluang terkontaminasi beraneka bakteri jahat.  Bakteri-bakteri itu meliputi bakteri yang dapat merusak susu maupun bakteri yang membahayakan bagi kesehatan manusia karena bersifat patogenik (menyebabkan penyakit), antara lain enterobacter dan salmonella. 

Apalagi nih, jika pemerahan dilakukan secara manual, ditambah sanitasi lingkungan pemerahan yang rendah.  Lha pemerahan dengan  alat otomatis juga tidak  bisa  membebaskan susu dari kontaminasi bakteri  kok.  Karenanya, sangat tidak dianjurkan meminum susu cair segar mentah.  Untuk ‘menghilangkan’ bakteri-bakteri tersebut, maka susu mutlak diawetkan. 

Pengawetan yang paling sederhana adalah melalui pemanasan.  Jika daerah amom, banyak orang jualan susu segar mentah, jangan lupa ya untuk  memasaknya terlebih dahulu.  Susu harus dipanaskan sampai benar-benar mendidih, untuk memastikan bakteri patogen maupun mikroba perusak susu benar-benar mati.  olala..

Pasteurisasi dan UHT
Ini nih, cara memasak susu. Lantas apa pula bedanya? prinsipnya, perlakuan kedua proses tersebut adalah sama, yaitu dipanaskan.  Bedanya terletak pada suhu dan lamanya pemanasan.

Pasteurisasi (karena penemunya bernama Louis Pasteur) adalah proses memanaskan  susu dibawah titik didihnya. Tujuannya untuk membunuh semua mikroorganisme pathogen. Membuat susu aman dikonsumsi, juga memperpanjang umur simpan dari susu karena sebagian bakteri perusak/pembusuk susu juga mati. 

Pasteurisasi susu dapat dilakukan secara LTLT (Low Temperature, Long Time) maupun HTST (High Temperature, Short Time).  Pasteurisasi LTLT artinya, susu dipanaskan pada suhu 63 oC selama 30 menit.  Sedangkan pasteurisasi HTST adalah memanaskan susu pada 72 oC selama 16 detik, setelah itu susu didinginkan hingga 4 oC.

Susu pasteurisasi dapat bertahan selama 12 sampai 16 hari dari tanggal atau hari pemrosesan, jika disimpan pada suhu yang ideal, yaitu 3o – 6 oC.  Karenanya, susu pasteurisasi harus disimpan dalam lemari es. 

Tapi tolong dicatat! umur simpan selama itu (sampai 16 hari) hanya untuk susu pasteurisasi yang belum dibuka.  Setelah dibuka, habiskan segera lho ya..

Pasteurisasi efektif membunuh bakteri-bakteri yang berpotensi patogenik di dalam susu.  Namun proses ini ternyata oh ternyata tidak  bisa mematikan sporanya, terutama spora bakteri yang bersifat termoresisten alias tahan terhadap suhu tinggi.

Berikutnya UHT (Ultra High Temperature) adalah sterilisasi parsial yang diterapkan pada produk-produk pangan, termasuk susu, untuk melenyapkan semua bakteri pembusuk maupun pathogen berikut sporanya.  Dalam proses ini, susu dipanaskan pada suhu sangat tinggi yang melampaui titik didihnya (minimal 135 oC) selama 2 hingga 5 detik,  bentar banget ya? Alatnya kayak apa ya?  selanjutnya susu dikemas dalam kemasan yang aseptik.

Umur simpan susu UHT ini tentu jauh lebih panjang dari susu pasteurisasi, bisa  sampai 6 bulan tanpa refrigerasi [pendinginan] lho.  Tapi yang belum dibuka donk. Begitu dibuka, susu UHT  mudah terkontaminasi dengan bakteri pembusuk.  Jadi si susu harus disimpan di lemari es (suhu 3-5 oC) dan segera dihabiskan  paling lama 7-10 hari.  Kalau saya sih 2 hari ludezz untuk yang 1L. 



Selain umur simpan, perbedaan susu pasteurisasi dengan susu UHT terletak pada rasa.  Susu UHT memiliki cita rasa yang lebih ‘matang’ dari susu pasteurisasi.  Dan lebih MANTABS [EG – dari berbagai sumber]

Narasumber : Nunung Nurjanah, SP., ahli gizi di Puslitbang Gizi dan Makanan Bogor, ibu dari 1 orang putri (Kamila, 2 thn 6 bln), dan seorang penulis.
Daftar sumber tertulis:





 

Hepimam | Desenvolvido por EMPORIUM DIGITAL