Photobucket

Kamis, 29 Juli 2010

Ibu Rumah Tangga

I'm not totally FTM, Full Time Mother. Sebenernya, sometimes kepingin juga merasakan FTM ini. Di rumah, sama anak, masak bareng, cuci bareng, trus makan bareng, trus bermain, belajar. Wow.. Agak siang dikit, anaknya dah klenger minta bubu, sementara ibu masak lagi or baca buku, belajar, siap-siap buat permainan sore hari.

Sungguh itu impian. Kenyataannya, itu belum bisa terjadi pada saya. Saya tinggal di rumah ibu saya. Alhamdulilllah suami tak keberatan. Enjoy aja [katanya]. Dia easy going sih.

Kenapa? karena beliau memang sudah sendiri, ayah meninggal 10 tahun lalu. Kalau maksain punya rumah sendiri juga, bingung. Nanti malah harus mikir 3 rumah. Rumah ibu, mertua dan rumah sendiri. Betul?

Selain itu, ada asisten pribadi. Ini saudara sendiri. Meskipun tidak mutlak harus ada aspri, tapi ini dalam rangka memberi pekerjaan. Untungnya, kesabarannya mengasuh anak, berada di atas rata-rata para babysitter. Jadilah ada 2 orang yang mengasuh Abiy. Tentu saja saya sangat terbantu, terutama kalau pas mau sholat.

Alhamdulillahnya juga, urusan masak, is totally my right. Hanya saya yang masak untuk anakqu. Dan bangganya saya, heh heh heh... selama ini Abiy sangat suka masakan saya, the sayur mayur.

0 comments:

Posting Komentar

 

Hepimam | Desenvolvido por EMPORIUM DIGITAL