Hari ini akhirnya kami [yah dan mami abiy] memutuskan untuk mengikutsertakan Abiy pada kelas infant school Lebah. Pada jam yang dijadualkan, jam 8 pagi, Abiy masi dirumah. Karena dia tak mau dipakaikan baju yang pantas untuk pergi sekolah. Uhh sebenarnya saya lebih suka Abiy memakai baju sehari-hari untuk sekolah. Seragam sekeren apapun bagiku sangat menyedihkan untuk bayi.
Okey, Abiy baru 22 bulan. artinya belum genap 2 tahun. Namun Sang Kepala Sekolah agaknya tak keberatan dengan cerita kami, bahwa anak ini sudah cukup lancar bicara, sudah mau bilang pipi ss, dan sebagainya.
Dari free trial hari ini, yang bisa kukatakan adalah
SOAL TEMPAT :
Ruang Luar. berhubung bagiku [standarku] cara terbaik mendidik anak 2 tahun adalah media luar ruang yang luas untuk bereksplorasi di pagi hari, maka Lebah ini sangat kurang. Arena bermain outdoornya terlalu kecil. Hanya sekitar 4 x 7 m. Saat istirahat, tak semua anak bermain di luar. Ini membuatku ngeri. Bagaimana mungkin anak-anak kecil ini tidak bermain diluar. Bukankah matahari pagi sangat bagus untuk mereka.
mainannya pun cuma ada 2 ayunan, 1 prosotan, dan 1 panjatan. Abiy kan sangat suka kegiatan outdoor. Dimana dia akan bermain bola? ohh...
Ruang Dalam. Gedung Lebah ini adalah rumah besar yang dihilangkan sekat dan plafonnya. Nyaman untuk belajar didalam. Ga gerah begitu.
Lantainya berkarpet. Ibu-ibu atau pengantar anak menunggu disana. Rak-rak dijajar rapi. Ada mainan balok kayu, puzzle, boneka, bantal kecil, disimpan. Tidak rapi karena telah diberantakin malaikat-malaikat kecil. ^^
tapi tak terlalu banyak juga sih, teringat fasilitas TK-ku dulu [perasaan lebih banyak]
aku mengamati. sepertinya tak ada mainan bengkel-bengkelan, dokter-dokteran, playhouse, atau mainan apa saja untuk pretending games. berpura-pura begitu. Ohoho, anak kecil mana yang tak suka.
Masuk lagi ada ruang besar untuk senam. Oh My God. Mereka senam dikelas. Now, please forget the vitamin D. Lupakan pula penyerapan kalsium. Sebenarnya Abiy suka mengikuti senam. Setidaknya untuk hari pertama ini, dia menyukai satu hal. Joged. Selanjutnya Abiy lebih banyak diluar main perosotan, ayunan, panjatan, hanya sesekali masuk kelas melihat temannya.
Pelajarannya
Jadualnya sih, English for All, Circle Time, Lesson Time, break, Center dan recalling. Oh adakah yang berbahasa Indonesia saja untuk anak 2 tahun?
Memang diajar bahasa Inggris. Anakku hanya sempat mengikuti 1 menit. Aku hanya ingat, sang guru bertanya what is ur name? Aaa [aku deh yang jawab] Biyy [diterusin Abiy]. Lalu main perosotan lagi
Ikut-ikutan mewarnai. meja, crayon, kertas gambar disediakan Lebah
Berikutnya apa, aku sudah tak tahu lagi.
Btw. aku tidak suka cara menenangkan murid yang menangis, yaitu dengan menakut-nakuti. It's bad mom. Kita bahkan harus menciptakan generasi pemberani yang tidak takut pada kucing bukan? oh no. Don't do that to my kiddie..
Btw. sebelum pulang, gurunya menilai Abiy layak dapet bintang. Tuh bintangnya ada 4. ada-ada saja. Tau seh, reward bintang diterapkan untuk anak-anak seperti pada acara The Nanny. Berarti Abiy cukup manis ya sebagai murid baru.
Guru:
seingatku ada 4 orang. Tadi sempat kutanyakan, keharusan Abiy yang baru 2 tahun memakai diapers. Secara kemungkinan ngompol masih besar. Kalau Abiy sekolah, inginku ada pelajaran potty training untuk Abiy. Dan ternyata, diapers tidak perlu. Mereka cukup sabar untuk ngepel lantai, seandainya ada yang ngompol. It's OK!
Fasilitas :
Breaktime dikasih snack basah harusnya. Tapi ternyata tadi siang Abiy dikasih nasi goreng dengan 3 irisan sosis. Melihat teman-temannya makan sendiri-sendiri, abiy pun terlihat *mupeng berat*. Begitu dapat dari Bu Nurul, olala, nasi goreng kecap yang tampak yummii itu dilahapnya habis seketika. Makan sendiri lho pakai sendok. Suka bagian ini.
Jadi akankah Abiy go to Lebah?
Rincian Biaya:
SPP 100.000 [masuk 6x seminggu]
operasional 300.000 [bisa diangsur 5x]
siswa baru 150.000 [diangsur 5x]
kegiatan bulanan biaya lain-lain
Tetapi, sampai hari ini masih bingung, apakah free trial masih akan kumanfaatkan? masih ada 3 hari lagi, sebelum memutuskan yes or no. Any other infant school?
Okey, Abiy baru 22 bulan. artinya belum genap 2 tahun. Namun Sang Kepala Sekolah agaknya tak keberatan dengan cerita kami, bahwa anak ini sudah cukup lancar bicara, sudah mau bilang pipi ss, dan sebagainya.
Dari free trial hari ini, yang bisa kukatakan adalah
SOAL TEMPAT :
Ruang Luar. berhubung bagiku [standarku] cara terbaik mendidik anak 2 tahun adalah media luar ruang yang luas untuk bereksplorasi di pagi hari, maka Lebah ini sangat kurang. Arena bermain outdoornya terlalu kecil. Hanya sekitar 4 x 7 m. Saat istirahat, tak semua anak bermain di luar. Ini membuatku ngeri. Bagaimana mungkin anak-anak kecil ini tidak bermain diluar. Bukankah matahari pagi sangat bagus untuk mereka.
mainannya pun cuma ada 2 ayunan, 1 prosotan, dan 1 panjatan. Abiy kan sangat suka kegiatan outdoor. Dimana dia akan bermain bola? ohh...
Ruang Dalam. Gedung Lebah ini adalah rumah besar yang dihilangkan sekat dan plafonnya. Nyaman untuk belajar didalam. Ga gerah begitu.
Lantainya berkarpet. Ibu-ibu atau pengantar anak menunggu disana. Rak-rak dijajar rapi. Ada mainan balok kayu, puzzle, boneka, bantal kecil, disimpan. Tidak rapi karena telah diberantakin malaikat-malaikat kecil. ^^
tapi tak terlalu banyak juga sih, teringat fasilitas TK-ku dulu [perasaan lebih banyak]
aku mengamati. sepertinya tak ada mainan bengkel-bengkelan, dokter-dokteran, playhouse, atau mainan apa saja untuk pretending games. berpura-pura begitu. Ohoho, anak kecil mana yang tak suka.
Masuk lagi ada ruang besar untuk senam. Oh My God. Mereka senam dikelas. Now, please forget the vitamin D. Lupakan pula penyerapan kalsium. Sebenarnya Abiy suka mengikuti senam. Setidaknya untuk hari pertama ini, dia menyukai satu hal. Joged. Selanjutnya Abiy lebih banyak diluar main perosotan, ayunan, panjatan, hanya sesekali masuk kelas melihat temannya.
Pelajarannya
Jadualnya sih, English for All, Circle Time, Lesson Time, break, Center dan recalling. Oh adakah yang berbahasa Indonesia saja untuk anak 2 tahun?
Memang diajar bahasa Inggris. Anakku hanya sempat mengikuti 1 menit. Aku hanya ingat, sang guru bertanya what is ur name? Aaa [aku deh yang jawab] Biyy [diterusin Abiy]. Lalu main perosotan lagi
Ikut-ikutan mewarnai. meja, crayon, kertas gambar disediakan Lebah
Berikutnya apa, aku sudah tak tahu lagi.
Btw. aku tidak suka cara menenangkan murid yang menangis, yaitu dengan menakut-nakuti. It's bad mom. Kita bahkan harus menciptakan generasi pemberani yang tidak takut pada kucing bukan? oh no. Don't do that to my kiddie..
Btw. sebelum pulang, gurunya menilai Abiy layak dapet bintang. Tuh bintangnya ada 4. ada-ada saja. Tau seh, reward bintang diterapkan untuk anak-anak seperti pada acara The Nanny. Berarti Abiy cukup manis ya sebagai murid baru.
Guru:
seingatku ada 4 orang. Tadi sempat kutanyakan, keharusan Abiy yang baru 2 tahun memakai diapers. Secara kemungkinan ngompol masih besar. Kalau Abiy sekolah, inginku ada pelajaran potty training untuk Abiy. Dan ternyata, diapers tidak perlu. Mereka cukup sabar untuk ngepel lantai, seandainya ada yang ngompol. It's OK!
Fasilitas :
Jadi akankah Abiy go to Lebah?
Rincian Biaya:
SPP 100.000 [masuk 6x seminggu]
operasional 300.000 [bisa diangsur 5x]
siswa baru 150.000 [diangsur 5x]
kegiatan bulanan biaya lain-lain
Tetapi, sampai hari ini masih bingung, apakah free trial masih akan kumanfaatkan? masih ada 3 hari lagi, sebelum memutuskan yes or no. Any other infant school?
2 comments:
wah pintarnya makan nasgor dengan lahap. jadi sekolah gak Abiyy???
salam kenal mbak. kebetulan aku tinggal di malang. aku juga punya baby umur 22 bulan juga. dia udah "kupenjara" di TPA sejak umur 2 bulan. sampai sekarang sih sebetulnya masih ada perasaan tidak tenang dan nelangsa tapi aku berusaha untuk proaktiv aja.
maksudku gini lo "kan gak ada skul yg persis dg idealisme kita, so kita bisa pelan2 usulkan ke manajemen ato guru".
alhamdulillah skulnya lumayan walau rasio gurunya gak ideal (guru 8 murid 35, dibawah 1 tahunnya ada 3), kalau permainan "pura-puraan" alatnya juga gak ada. tapi ketika pembelajaran bertema akan disediakan dan seringnya didatangkan ahli, misalkan dokternya langsung, tukang cuci sepeda, atau peternak. disana ada toilet training bagi yang sudah waktunya. jam2 solat diajarin jamaah. kalau aku plus minusnya ditampung dan diteliti kemudian diomongkan baik2 dengan pihak skul untuk kebaikan bersama.
wah kupanggil apa nih dikau? mbak hida ya...
belum jadi sekolah mbak, ini saya malah pindah kota. belum sempat lihat2 sekolah di kota baru, ponorogo. sebelumnya di Trenggalek.
makasih ya sharingnya...
sementara ini masih diasuh nannynya. sabar banget orangnya. trus saya cocok dengan caranya mengasuh anak. pokonya mau saja ikut kemana saja anakku , Abiy mau pergi/eksplorasi gitu.
jadi ndak tergesa-gesa cari sekolah..
kenapa ndak tergesa-gesa? ya karena nannynya sabar plus fasilitas, saya masih bisa menyediakan mbak. kecali kalau dapet sekolah yang sesuai impian.
pada intinya, saya cuman pingin tempat sekolah yang area outdoor luas, jam belajar dalam ruang tidak terlalu pagi. anak bisa have fun [anak saya suka aktifitas luar], jadi tidak terpenjara.
maaf, tiap anak kan beda. lha, anakku kebetulan suka yang bermain diluar ruang. ^^
Posting Komentar